Tanggal 28 November ditetapkan sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia. Peringatan ini dimaksudkan untuk memberikan kesadaran dan kepedulian kepada masyarakat tentang pentingnya pemulihan kerusakan sumber daya hutan dan lahan melalui penanaman pohon.

.
Guna memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Magetan menggelar kegiatan Gotong Royong Reboisasi dan Penghijauan Magetan dengan Gerakan Menanam Pohon Beringin bersama Bupati, Kepala OPD, Camat, dan Lurah.
.
Sebanyak 40 pohon tematik berjenis beringin yang merupakan bantuan dari diaspora Magetan, ditanam di Hutan Kota Sudibjo, Kelurahan Mangkujayan, Senin (05/12/2022).
.
Selalu dikatakan Bupati Suprawoto, musim penghujan adalah musimnya menanam.

” Setiap musim hujan harus kita maknai waktu yang tepat untuk menanam. Hari ini kita buktikan kita menanam beringin di lahan seluas 4,1 hektar. Beringin ini sudah berumur 13 tahun dan dibantu oleh diaspora. Saya yakin 4-5 tahun nanti akan menjadi tempat yang menarik,” terang Bupati Suprawoto.
.
Lebih lanjut Bupati Suprawoto menyampaikan penanaman beringin ini juga harus by desain, sehingga jarak menanam pun harus diatur sedemikian rupa agar tumbuh rapi dan asri.
.
Sementara Ketua Diaspora Magetan Agus Raharjo mengatakan, setiap sumber mata air harus ditanami pohon baik dari hulu maupun hilir.
” Sumber-sumber ditanami pohon yang bisa menyimpan air. Gerakan ini jangan berheneti sampai disini, harus terus menanam, penghijaun dan reboisasi. Ini merupakan salah satu wujud kolaborasi Pemerintah daerah dengan teman-teman diaspora,” terangnya.
.
Meskipun panas terik tak menyurutkan semangat seluruh undangan untuk menanam pohon beringin demi pelestarian lingkungan alam dan sekitarnya. Kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi….
Ayo kerja, Tanam dan Pelihara Pohon untuk Hidup yang lebih baik.
#magetanmenanam
#ayoMenanam #gerakanmenanam #harimenanampohonindonesia
(Prokopim/edh/ahm/be/