Menteri Dalam Negeri memimpin langsung Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi, Senin (13/3/2023). Wakil Bupati Magetan Nanik Endang Rusminiarti, Forkopimda bersama segenap pimpinan OPD terkait mengikuti secara virtual dari ruang jamuan Pendapa Surya Graha.
.
Membuka rakor, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian menyampaikan jangan lelah untuk terus berkoordinasi dalam rangka stabilisasi inflasi. Apalagi jelang momen Ramadhan dan Idul Fitri, tingkat konsumsi masyarakat cenderung naik. Pemerintah baik pusat dan daerah harus berupaya ekstra menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok. Pengendalian inflasi level daerah penting untuk menekan angka inflasi secara nasional.
.
Pudji Ismartini, Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS mengingatkan untuk mewaspadai perubahan permintaan musiman mendekati bulan Ramadhan. Berdasarkan sisi historis, sebagian besar kota mengalami inflasi pada bulan Ramadhan. Tiga komoditas seperti daging sapi, daging ayam dan cabai merah, sudah menunjukkan peningkatan harga.
.
Ditambahkan Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan BAPANAS, I Gusti Ketut Astawa bahwa pihaknya berharap dukungan pemerintah daerah dalam rangka serapan beras pada musim panen ini. Selain itu program pangan murah juga terus dilanjutkan.
.
Terkait minyak goreng, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Syailendra menjelaskan distribusi minyak goreng sampai akhir Februari 2023 sebanyak 360.150 ton. Jumlah tersebut melebihi angka kebutuhan nasional (290 ribu ton). Untuk itu, Syailendra mengajak seluruh pihak untuk ikut memonitor distribusi minyak goreng hingga ke tangan ke konsumen.
.
Sementara itu, Dirjen Hortikultura Kementerian Pertanian mengajak seluruh masyarakat untuk membangun ketahanan pangan secara mandiri di skala rumah tangga. Manfaatkan lahan pekarangan untuk menanam cabai, sayur, dsb. (Prokopim/dj/ahmd/KD1).