Sahabat Prokopim,
Guna meningkatkan kepedulian dan fasilitasi terapi bagi anak-anak penyandang disabilitas di Magetan, Dinsos Magetan bekerjasama dengan Sentra Terpadu Kartini Kemensos RI di Temanggung melaksanakan peresmian Rumah Terapi ‘Tunas Bangsa’ di Tawanganom, Selasa (31/10).

Ka Dinsos Magetan melalui laporan menyampaikan jika di Magetan berdasarkan data dari Dinkes Magetan, setidaknya ada 3000 penyandang disabilitas di Magetan.

“Alhamdulillah kita dapat bantuan dari Kemensos melalui Sentra Terpadu Kartini Temanggung sejumlah 268 juta rupiah yang salah satu penggunaannya untuk kebutuhan hidup layak masyarakat,” terangnya.

Kepala Sentra Terpadu Kartini Temanggung, Iyan Kusmadianan yang hadir langsung dalam launching rumah terapi ‘Tunas Bangsa’ ini menuturkan jika rumah terapi ini akan direplikasi di daerah lain. “Akan kita replikasikan di 30 sentra terpadu yang belum punya (rumah terapi) di Indonesia,” ujarnya.

Pj Bupati Magetan Hergunadi melalui sambutannya menekankan jika pelayanan sosial janganlah berdasar belas kasihan belaka. “Pelayanan kita bukan semata berbasis belas kasihan tapi berbasis pemberdayaan masyarakat,” ungkapnya.

“Saya berharap adanya partisipasi semua pihak untuk mensupport penuh kegiatan seperti ini sehingga rumah terapi ‘Tunas Bangsa’ ini mampu berfungsi dengan maksimal,” imbuhnya.

Dalam acara ini juga diserahkan sejumlah bantuan secara simbolis antara lain bantuan penyandang disabilitas dan bantuan bagi wirausahawan.
(Prokopim/lio/be/feb/KD1).