Pemkab Magetan serius untuk membangun kerjasama pengelolaan sampah dengan berbagai pihak dalam menyelesaikan permasalahan lingkungan. Hal tersebut diwujudkan dengan penandatanganan MoU antara Pemkab Magetan dengan PT. Bio Cycle Indo yang dilaksanakan di ruang jamuan Pendapa Surya Graha, Kamis (25/5/2023).
.
PT Bio Cycle Indo merupakan perusahaan produksi Black Soldier Fly (BSF) atau lebih dikenal dengan Maggot terbesar di Asia Tenggara. Lokasinya berada di Desa Sei Putih, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau. Maggot menjadi alternatif sumber pakan berprotein tinggi dan memastikan sistem produksi pangan yang berkelanjutan. Maggot ini kemudian dikembangbiakkan dan menghasilkan berbagai macam hasil produksi yang sudah diekspor hingga ke luar negeri. Produk yang dihasilkan yaitu pakan hewan berupa suplemen untuk hewan peliharaan seperti anjing, kucing, ayam, burung, dsb.
.
Budi Tanaka, CEO PT. Bio Cycle Indo menjelaskan bahwa sampah menjadi permasalahan pelik tidak hanya nasional bahkan internasional. Cara pandang dan teknologi yang tepat akan mampu mengubah sampah menjadi sesuatu yang bernilai. Budi juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemkab Magetan atas keseriusan dalam mengadaptasi sistem baru pengelolaan sampah. Magetan akan menjadi showcase pengelolaan sampah yang terintegrasi (Integrated Wasted Management).
.
Dijelaskan Bupati Suprawoto pola pengelolaan sampah tersebut adalah sistem terbaik yang bisa diimplementasikan, karena hampir tidak ada resiko. Sampah organik untuk pengembangbiakan Maggot, sedangkan sampah anorganik (plastik) diolah menjadi bijih plastik. Yang luar biasa, bahwa kebutuhan Maggot secara internasional sangat tinggi. Bupati mengajak semua elemen untuk mencermati peluang tersebut. Menjadi solusi sampah sekaligus mengubahnya menjadi sesuatu yang mempunyai nilai ekonomis tinggi.
.
Sistem tersebut disambut positif oleh Kepala Bakorwil Madiun, R. Heru Wahono Santoso, S.Sos, MM. Harapannya semoga Magetan bisa menjadi percontohan pengolahan sampah di Jawa Timur. Nantinya bisa diduplikasi di daerah lain pula. (Prokopim/dj/be/KD1).